Tulang Bawang Barat, (Lampung.sumselnews.co.id) -Dari beberapa Warga Karta mengadakan Yasin rutin setiap malam Jum’at di makam yang di anggap keramat oleh masyarakat sekitar Tiyuh Karta Kecamatan Tulung Bawang Udik (TBU) Kabupaten Tulang Bawang Barat (TUBABA) untuk mendoakan para arwah nenek moyang keturunan warga Tiyuh Karta, Ungkapnya solda juru konci. Pada Kamis (16/09/2021).
“Dan ada dua puluh (20), dari Beberapa Nama Nenek moyang tersebut yakni adalah. Minak Suttan, Sang Adam, Tuan Alim Pendeta Ratu, Pecalang Dalem, Prajurit Mancak Padang, Prajurit Brajo Sesang, Prajurit Tijang Buwok, Prajurit Tijang Tanggai, Umpu Pengeran Ratu Ali, Stro Pak sumbai, H. Muhammad Saleh, Umpu Ratu, Ratu Bagus Muhammad, Tuan Alas, Sangriho, Pangeran Purbo, Pangeran Penghulu, Muhammad Junjungan Alam Bin Saripudin, Sultan Manggar Agung, Ratu Pesagi, Ujarnya Solda.
Dalam masyarakat modern dewasa ini, dimana kemajuan teknologi yang terus berkembang, arus globalisasi yang tidak terbendung. Ada satu fenomena kehidupan yang cukup menarik untuk dicermati, yaitu membludaknya jumlah peziarah ke makam, baik makam wali maupun
makam-makam yang di anggap keramat, Kata Solda,
“Makam bisa disebut keramat jika penghuni makam tersebut adalah orang yang memiliki pengaruh di masyarakat. Pengaruh tersebut bisa
berbentuk kharisma. Sebagaimana yang diungkapkan oleh Weber bahwa kharisma adalah suatu kelebihan tertentu yang terdapat dalam karakter dan
kepribadian seseorang, Katanya Solda
Kharisma akan diterapkan pada suatu mutu tertentu yang terdapat pada kepribadian seseorang, yang karenanya dia terpisah dari
orang biasa dan diperlakukan sebagai orang yang dianugerahi kekuasaan atau
mutu yang bersifat adiduniawi, luar biasa, atau sekurang-kurangnya
merupakan kekecualian dalam hal-hal tertentu, Tandasnya solda
Seseorang yang memiliki kharisma biasanya diperlakukan secara
istimewa dalam masyarakat karena dianggap sebagai orang yang dianugerahi
Suci dan bertuah yang dapat memberikan efek magis dan psikiologis kepada pihak lain,
“Yasin rutin ini kami adakan bersama sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan makam keramat nenek moyang kami dan mendoakan para arwah mereka, tutupnya Solda. (Madi us)
