Tulang Bawang,Lampung.Sumselnews.co.id.Wali Murid selalu menjadi beban oleh pihak sekolah yang melakukan pratek pungli terhadap para wali murid dengan harus mengularkan dana ratusan ribu rupiah dengan berbagai alasan oleh komite sekolah.
Sedangkan Peraturan Mendikbud Nomor 75 Tahun 2016 ” ditegaskan pihak sekolah tidak diperbolehkan melakukan pungutan kepada orangtua siswa,”
Tapi masih saja pihak sekolah melakukan pratek pungli dengan modus komite sekolah yang menjadi tombak sekolah, untuk mencari keuntungan dari wali murid, dengan modus bentuk sumbangan.
Hal tersebut terjadi di SMPN 01 Rawa Jitu Timur Kabupaten Tulang Bawang,Lampung diduga melakukan pratek pungli.
Seperti Kelas 1 harus mengularkan dana Rp.300.000. (Tiga ratus ribu rupiah) untuk pembagunan dan untuk kelas 2 Rp. 100.000. (Seratus Ribu Rupiah) untuk pembayaran Laptop.
Bukan itu saja untuk pembuatan Taman Rp.65000 (Enam Puluh Lima Ribu Persiswa) dari Kelas 1 s/d kelas 3 ungkap wali murid melalui para siswa yang namanya tidak mau ditulis.
Tapi sangat disayangkan saat dikompirmasi Drs Kawit selaku Kepsek SMP 01 Rawa Jitu Timur (27/02/2020) Drs Kawit membantah “Seperti Lempar Batu Sembunyi Tangan,” mengatakan
” Tolong cek ulang jangan informasi tidak jelas,karena berdasarkan hasil pembicaraan yang tidak jelas, silahkan kirim nama yang bersangkutan itu, dengan saya ,” kata Kawit saat dihubungi melalui Henpon (Hp).
Tambah Kawit,uang tersebut pembelian spanduk yang sudah dirapatkan dengan komite dan disetujui wali murid.dan saat itu kepala sekolahnya Suprimatjoko jadi jangan salah informasi kata kawit.
Pada hal para siswa tersebut mengatakan dijaman Pak kawit bukan di jaman Suprimatjoko yang melakukan pungutan tersebut.
Sehingga diduga Drs Kawit selaku Kepsek SMPN 01 Rawa Jitu Timur “Lempar Batu Sembunyi Tangan ”
Dan dinas terkait harus melakukan sangsi yang tegas,agar dunia pendidikan tidak dikotori oleh orang orang yang tidak bertangung jawab demi meraup keuntungan pribadi ,yang menyusahkan wali murid.
Apa lagi pemerintah telah mengucurkan bantuan tidak sedikit bagi dunia pendidikan maupun dari Dana BOS, Bantuan Bangunan Sekolah, Bantuan Laptop dan lain lalin bantuan yang dikucurkan pemerintah bagi dunia pendidikan.(Red/Tim)
