Beranda Info Lampung Pringsewu Pembangunan Toilet Siswa dan Guru SDN 4 Wates Diduga Bermasalah

Pembangunan Toilet Siswa dan Guru SDN 4 Wates Diduga Bermasalah

549
0

PRINGSEWU  – Pelaksanaan  pembangunan toilet jamban siswa/guru di SDN 4 Wates Timur Kecamatan Gadingrejo Kabupaten Pringsewu yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Senilai 95 Juta Rupiah  di duga bermasalah.

Pasalnya pelaksanaan bangunan tersebut di duga tidak sesuai dengan petunjuk tehknis yang ada. Hal ini di sampaikan oleh salah satu anggota komite setempat yang tidak bersedia di sebutkan namanya.

Menurutnya, bahan dasar kayu yang di pasang tidak sesuai kriteria sesuai teknis. “Karena kayu terbut jenis Albasia bercampur atau  dengan kayu yang lainnya jenis kelas racuk, seharusnya  kayu tersebut tidak bercampur baur,”ucapnya Rabu 02/09/2020.

Selain itu juga, dalam kepengurusan kegiatan sekolah terutama soal Dana Alokasi Kusus(DAK) berupa pembangunan toilet jamban guru dan murid sekolah ini, berdasarkan data dan informasi yang kami dapatkan dilapangan diketahui bahwa ketua komite setempat tidak di libatkan sesuai dengan alur struktur organisasi kepengurusan.

Berbeda hal dan terkesan rancu setelah awak media sambangi ibu Meliati. Spd selaku Kepala Sekolah SDN 4 Pekon Wates Kec Gadingrejo Kabupaten Pringsewu  menjelaskan bahwa bangunan itu sudah sesuai dengan petunjuk tekhnis yang ada.

Sedangkan setelah awak media mengecek ke lokasi memang benar ditemukan sisa sisa potongan  kayu albasia beserta kayu yang lainnya/ racuk.

Untuk diketahui bersama berdasarkan lampiran II Peraturan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 8 Tahun 2018 Tentang Petunjuk Operasional Dana Alokasi Khusus Fisik Bidang Pendidikan Sub Bidang Pendidikan Sekolah Dasar menjelaskan dalam
Pemahaman Tentang Bahan Bangunan, Pemahaman tentang bahan bangunan meliputi bagaimana melihat dan mengetahui kualitas dan manfaat bahan bangunan. Salah satunya adalah jenis kayu yang harus sesuai kelas nya.
Untuk lebih jelasnya secara ringkas disajikan
Tabel 2. Pemahaman Terhadap Bahan Bangunan/dok.red
Sedangkan setelah awak media mengecek ke lokasi memang benar ditemukan sisa sisa potongan  kayu albasia beserta kayu yang lainnya/ racuk.
 (tim).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini