Beranda Tulang Bawang Tulang Bawang Barat Nah..!!! Belum Lama PHO, Proyek Ini Rusak dan Dikeluhkan Warga Tiyuh Mekar Asri

Nah..!!! Belum Lama PHO, Proyek Ini Rusak dan Dikeluhkan Warga Tiyuh Mekar Asri

1268
0

TUBABA (Lampung.Sumselnews.co.id) -Diduga Tim PHO (Provisional Hand Over) Dinas Pekerjaan Umum dan Penata Ruang (PUPR) Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Provinsi Lampung, diduga masuk angin.

Pasalnya, pekerjaan proyek peningkatan jalan lingkungan Tiyuh Mekar Asri yang dikerjakan rekanan, terksesan asal-asalan, karena belum genap satu bulan dimanfaatkan oleh masyarakat, sudah mengalami keruskan amburadul.

Berdasarkan hasil investigasi Tim media dilapangan, di lokasi peningkatan jalan lingkungan Tiyuh Mekar Asri yang dikerjakan pelaksana rekanan CV. Sulung Bangkit, dengan nomer kontrak ,600/p-17/kontrak/pu/tubaba/x/2020 tanggal kontrak, 26 Oktober 2020, menelan anggaran dana nilai Rp,198.615.000,- dengan jangka waktu 60(enam puluh) hari kalender, Kuat dugaan ada unsur kesengajaan dan permainan dalam proses serah terima pekerjaan  proyek tersebut antara rekanan dan Tim (PHO) Dinas PUPR Tubaba.

Menurut keterangan masyarakat lingkungan tersebut, Suryadi selaku RT 05/dusun 01Tiyuh Mekar Asri, mengenai perkejaan tersebut saat di temui dikediamanya, Selasa 26/01/2020, dia  mengatakan bahwa, pekerjaan tersebut kurang bagus dan ada sebagian yang tidak di kasih sabes, hanya batu campur tanah.

“Dalam proses pengerjaan proyek tersebut, terdapat banyak dugaan kecurangan, sehingga banyak masyarakat yang laporan ke saya, bahwa proyek itu dikerjakan asal-asalan dan kami yakin tidak akan bertahan lama dan kurang ada azaz manfaatnya untuk kami masyarakat. Belum genap satu bulan, batu sudah bertaburan disepanjang peningkatan kegiatan proyek itu,” Kata Suryadi, RT setempat mewakili masyarakat Selasa (26/1/2021).

“Pekerjaan tersebut kurang bagus mas, dan ada sebagian proyek itu yang tidak di kasih sabes batu, malah di campur tanah itu. Kok proyeknya jelek masih aja diterima Dinas PUPR Tubaba, seharusnya pekerjaan itu jangan diterima, akibat sebagian kegiatan proyek itu tidak dikasih batu sabes, maka sebagaian proyek tersebut saat ini batunya gampang tabur, kami masyarakat ini berharap proyek itu dapat di tinjau ulang Dinas PUPR Tubaba, bila perlu dibongkar itu lebih baik,” ungkapnya.

Hingga berita ini diterbitkan, TPTK, PPK , dan kepala Dinas PUPR, Tubaba, Iwan Mursalin, belum berhasil dikonfirmasi terkait kerusakan  kegiatan proyek tersebut yang dikeluhkan masyarakat.
(Madi/tim)

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini