Pemdes Tanjung Sari Monitoring Evaluasi Penanganan Stunting
LAMSEL – Pemdes Tanjung Sari Kecamatan Palas Kabupaten Lampung Selatan laksanakan monitoring evaluasi pembinaan pencegahan dan penanganan Stunting terintergrasi melalui program Inovasi swasembada gizi.
Bertempat di aula Balai Desa Tanjung Sar pelaksanaan monitoring evaluasi pembinaan pencegahan dan penanganan Stunting terintergrasi melalui program Inovasi swasembada gizi.
Turut Hadir dalam kegiatan, Plt.Sekcam Palas Suyadi SE, Kupt Puskes Palas Rawat Jalan Rosmeli SKM, Korluh PLKB Palas Sukaryadi, Mewakili Danramil Palas Sertu Subur Anggota Ramil 421-08/Palas, Dinas Peternakan Palas Wartono, Pendamping Desa Pemberdayaan (PDP) Kec. Palas Fahrul Ulum, Dinas kesehatan Palas, Kader Posyandu Desa Tanjung Sari, Aparatur Desa Tanjung Sari.
Dalam Sambutan Kades Tanjung Sari, Ucapan selamat datang kepada Plt. Sekcam palas serta rombongan di balai desa tanjung sari dalam rangkan pencegahan dan penanganan stunting melalui program inovasi swasembada gizi.
“Perkembangan stunting didesa Tanjung Sari berjumlah 36 anak menurun angka stunting menjadi 19 anak Pada Tahun 2021, angka ini lebih menurun serta menjadi tuntas dari angka stunting.
kami Meminta bimbingan dengan pihak kesehatan untuk menurunkan angka stunting, juga kami Meminta kader kesehatan didesa agar meningkatkan Inovasi permasalahan stunting seperti inovasi yang ada Pos Gizi Chatting,” jelasnya.
“Suyadi SE. Plt. Sekcam Palas, Persiapan penanganan stunting pada 16 Maret 2021 Desa Tanjung Sari Kecamatan Palas monitoring evaluasi pembinaan pencegahan dan penanganan Stunting terintergrasi melalui program Inovasi swasembada gizi, kegiatan ini harus dipersiapkan dengan sesuai yang sudah disampaikan di dinas pemerintahan Kab Lamsel, di desa Tanjung sari penanganan stunting berjumlah 36 orang kategori stunting tetapi sudah turun menjadi 19 orang.
Kegiatan pada saat 16 Maret 2021 jangan hanya stimulan aja tetapi di galakkan lagi supaya di desa ini baik anak-anak serta masyarakat bebas stunting terutama didesa Tanjung Sari PKK, KPM, dan Kader Remaja untuk menyusun kegiatan dalam mensukses kegiatan penyambutan duta gizi lamsel Pada Tanggal 16 Maret 2021 pada saat kegiatan bersama duta gizi Lam-Sel agar Desa Tanjung Sari menampilkan produk unggulan UMKM terutama kegiatan pokja III,” Ungkap plt Sekcam.
“Dinas Peternakan Palas Wartono, Masalah Stunting di dinas peternakan di perankan karena dari segi gizi-gizi demi mencegah permasalahan stunting Pencegahan stunting mengutamakan mutu kesehatan gizi-gizi agar masyarakat sehat demi mencegah adanya stunting didesa Tanjung sari.
Korluh PLKB Palas, Pemerintah mempunyai program pengentasan menurunkan angka stunting secara nasional secara bersama-sama dari pemerintahan Provinsi, Kabupaten, Kecamatan serta Desa, Mari Bersama kita bergotong royong menurunkan angka stunting dengan mutu pola makan gizi-gizi yang baik.
“Pemdamping Desa Pemberdayaan (PDP) Kecamatan Palas Fahrul Ulum, Dukungan DANA DESA dalam pencegahan dan penanganan stunting (konvergensi stunting) dalam APBDes, Bidang penyelenggaraan Pemerintah (akte kelahiran, jamsos, BPJS Subsidi, Rembuk Stunting, Rapat Rumah Desa Sehat (RDS), Bidang Pembangunan Desa, bangunan posyandu, peralatan posyandu, Gedung PAUD, Jambanisasi, Peralatan Usaha TTG Air Bersih, Pengadaan Sarana apotik hidup/kebun gizi, pemberian makanan tambahan.
Bidang pemberdayaan masyarakat, penyuluhan gizi bagi kader, konseling gizi terpadu, operasional kader, operasional PAUD, Insentif guru PAUD, Pelatihan keterampilan dan penerapan TTG, Pengembangan ketahanan pangan desa, pelatihan pengasuhan (parenting).
Materi disampaikan pihak kesehatan Ka. Puskes Palas, Bidang penyelenggaraan Pemerintah, akte kelahiran, jamsos, BPJS Subsidi, Rembuk Stunting, Rapat Rumah Desa Sehat (RDS) Bidang Pembangunan Desa, bangunan posyandu, peralatan posyandu , Gedung PAUD, Jambanisasi, Peralatan Usaha TTG Air Bersih, Pengadaan Sarana apotik hidup / kebun gizi , pemberian makanan tambahan, Bidang pemberdayaan masyarakat, penyuluhan gizi bagi kader, konseling gizi terpadu, operasional kader, operasional PAUD, Insentif guru PAUD , dan pelatihan.(Irul)