Pesawaran -Kapolres Pesawaran AKBP Vero Aria Radmantyo, S.Ik, M.H pimpin langsung pelaksanaan Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Krakatau 2021 Polres Pesawaran, yang dilaksanakan dilapangan Apel Mapolres Pesawaran, Senin (20/09/21) Pukul 08.00 Wib.
Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Krakatau 2021 ini dihadiri oleh Wakapolres Pesawaran Kompol Hendra Gunawan S.H. S.Ik. M.H, Asisten II Bidang Kesra Kabupaten Pesawaran Bapak Marzuki S.Sos., Mewakili Ketua DPRD Kabupaten Pesawaran Bapak Bambang S.H., S.Kep., Mewakili Dandim 0421/LS Dan Ramil Kedondong Kapten CHB Agus Maskus, Mewakili Danbrigif 4 Mar/BS Letkol Mar Bondan Wahyu Adi M. Tr. (Opsla), Mewakili Danlanal Letda Laut (S) Robbyansyah Paur Silta (Akun) Lanal Lampung, Dan Lanal Lampung diwakili Danden Pomal Kapten L (Pom) Syaifudin, Kasat Pol. PP Bapak Drs. Effendi, M.M, Kajari Pesawaran Ibu Diana Wahyu Widiyanti. S.H., M.H., Ketua Pengadilan Negeri Bapak Zoya Haspita S.M., M.H., Kadis Perhubungan Bapak Ahmad Safei S.PD MODEL dan Para Pejabat Utama (PJU) Polres Pesawaran.
Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Krakatau 2021 menandai akan dilaksanakannya kegiatan Operasi Patuh yang akan digelar selama 14 hari mulai tanggal 20 September hingga 03 Oktober 2021, ditandai dengan penyematan Pita Operasi kepada perwakilan peserta apel dari TNI, Polri, Dishub dan Sat Pol PP.
Pelaksanaan gelar pasukan diikuti oleh beberapa peserta pasukan apel yang diantaranya Pomal Lampung 20 Personil, Brigif 4 Marinir Piabung/BS 20 Personil, Kodim 0421 Lampung Selatan 20 Personil, Lanal Lampung 20 Personil, Yonif 143 TWEJ Kompi Senapan A 10 Personil, Gabungan Personil Polres Pesawaran 60 Personil, Dinas Kesehatan 20 Personil, Dinas Perhubungan 20 Personil dan Sat Pol PP 10 Personil.
Dalam amanatnya Kapolres Pesawaran menyampaikan Amanat Kapolda Lampung Drs. Hendro Sugiatno, M.M., Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita sekalian, Pertama-tama marilah kita selalu panjatkan puji syukur kehadirat Allah Swt tuhan yang maha esa atas segala limpahan, rahmat dan hidayahnya kepada kita, sehingga pada hari ini dapat melaksanakan apel gelar pasukan dalam rangka Operasi Patuh Krakatau 2021.
Para peserta apel yang saya hormati, sebagaimana kita ketahui bersama bahwa permasalahan dibidang lalu lintas, dewasa ini telah berkembang dengan cepat dan dinamis. hal ini sebagai konsekuensi dari meningkatnya jumlah kendaraan bermotor dan populasi penduduk, yang memerlukan alat transportasi sebagai sarana Mobilitas dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. ditambah dengan jalan tol di Provinsi Lampung yang menjadi pilihan masyarakat dalam melakukan perjalanan yang lebih hemat dan cepat dalam jarak waktu tempuh untuk sampai ke tujuan. kondisi tersebut tentunya mempengaruhi situasi Kamseltibcarlantas diwilayah Provinsi Lampung.
Perkembangan transportasi juga telah menginjak era digital, dimana operasional pelayanan angkutan publik sudah berada dalam genggaman cukup dengan menggunakan alat komunikasi. Modernisasi ini perlu diikuti dengan inovasi dan kinerja Polri khususnya Polisi Lalu Lintas, sehingga mampu mengantisipasi segala dampak yang akan timbul dari modernisasi transportasi, diantaranya adalah E-Tle, Sim Online, Signal (Samsat Digital Nasional) dan E-Samdes (Samsat Desa).
Para peserta apel yang berbahagia, sebagaimana amanat Undang-undang No. 22 Tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan, kita diharapkan untuk selalu :
1. Mewujudkan dan memelihara keamanan, keselamatan dan ketertiban serta kelancaran berlalu lintas (Kamseltibcarlantas).
2. Meningkatkan kualitas keselamatan dan menurunkan tingkat fatalitas korban kecelakaan lalu lintas.
3. Membangun budaya tertib berlalu lintas.
4. Meningkatkan kualitas pelayanan kepada publik.
Beberapa point diatas merupakan hal yang kompleks dan tidak bisa ditangani oleh Polisi Lalu Lintas sendiri, melainkan sinergitas antar pemangku kepentingan menjadi sangat mendasar dalam menemukan akar masalah dan solusinya yang harus diterima dan dijalankan oleh semua pihak.
Para peserta apel yang saya banggakan, dalam melaksanakan amanat Undang-undang, Polisi Lalu Lintas memiliki fungsi yaitu :
1. Edukasi.
2. Engineering (Rekayasa).
3. Enforcement (Penegakkan Hukum).
4. Identifikasi dan Registrasi Pengemudi dan Kendaraan Bermotor.
5. Pusat K3I (Komunikasi, Koordinasi, Komando dan Kendali serta Informasi).
6. Koordinator Pemangku Kepentingan Lainnya.
7. Memberikan Rekomendasi Dampak Lalu Lintas.
8. Korwas PPNS.
Salah satu yang menjadi fokus perhatian saat ini adalah keselamatan bagi pengguna jalan dan pencegahan penyebaran penularan Virus Corona (Covid-19). Keselamatan memang sesuatu yang pertama dan utama maka dalam konteks ini, Polri khususnya Polantas harus berperan aktif dengan melaksanakan kegiatan Binluh Dikmas terkait Kamseltibcarlantas dan penerapan Prokes Covid-19 melalui kegiatan Sosialisasi, Penyuluhan, dan Edukasi sehingga meningkatkan kesadaran Masyarakat untuk tertib berlalulintas serta memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Tingkat keselamatan Lalu Lintas dan tingkat kepatuhan masyarakat pada umumnya terhadap hukum dan perundang-undangan lalu lintas sangat memprihatinkan. hal ini apabila tidak dilakukan langkah-langkah strategis guna meningkatkan tingkat keselamatan dan peningkatan kepatuhan hukum masyarakat, maka akan menimbulkan kerugian bukan saja korban jiwa namun juga akan menimbulkan kerugian dibidang Ekonomi. keselamatan dalam berlalu lintas memang sering diabaikan bahkan tidak dianggap penting. kesadaran pengguna lalu lintas, baik pejalan kaki, pengendara kendaraan bermotor, maupun pengguna jalan lainnya masih rendah.
Para peserta apel yang saya hormati, Operasi Patuh Krakatau Tahun 2021 ini seluruh jajaran Polda Lampung melibatkan kekuatan 547 personil Polri yang akan dilaksanakan selama 14 hari, dimulai dari tanggal 20 september sd 03 oktober 2021, secara serentak diseluruh Indonesia yang mengedepankan giat edukatif dan persuasif serta simpatik humanis dalam rangka meningkatkan simpatik masyarakat terhadap Polri khususnya Polantas, dengan tujuan operasi adalah :
1. Menurunnya angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas serta meningkatnya disiplin masyarakat dalam berlalulintas.
2. Kelancaran & keselamatan lalu lintas yang lebih baik
3. Memutus mata rantai penyebaran Corona Virus disease (Covid-19).
Adapun sasaran operasinya adalah masyarakat yang tidak mematuhi penerapan Prokes Covid-19 dan masyarakat yang tidak disiplin dalam berlalu lintas. Para peserta apel gelar pasukan yang saya hormati, sebelum mengakhiri amanat ini, perlu saya tekankan kembali, selama pelaksanaan Operasi Keeselamatan Krakatau Tahun 2021 untuk :
1. Selalu memohon doa kepada Allah Swt tuhan yme sebelum melaksanakan tugas sehingga selalu dalam lindungannya.
2. Utamakan faktor keamanan dan keselamatan dalam melaksanakan tugas.
3. Hindari perbuatan kontra roduktif yang dapat merusak citra Polri serta tetap menjaga marah Polri.
4. Tidak berorentasi pada gakkum lantas / tilang tetapi lebih mengutamakan kegiatan edukatif dan persuasif serta simpatik humanis.
5. Lakukan tugas operasi ini dengan baik pedomani standar operasional prosedur yang ada dalam setiap melaksanakan tugas.
Akhirnya dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah Swt tuhan yang esa, saya mengucapkan, “Selamat Melaksanakan Tugas Operasi Kepolisian Dengan Sandi Operasi Patuh Krakatau 2021”. demikian amanat saya, semoga Allah Swt, tuhan yang maha esa selalu memberikan bimbingan, anugerah dan petunjuk kepada kita semua, sehingga kita dapat melaksanakan tugas dan pengabdian kepada Nusa, Bangsa, Negara serta masyarakat dengan baik. (Rizal,suf)