Lampung.sumselnews.co.id, TUBABA–Sudah jarang di dengar dan terjadi babi aniaya warga, semenjak jaman sudah maju di kabupaten Tulang Bawang Barat (tubaba), Lampung.
Namun nahas musibah yang dialami keluarga Rita (36) seorang Ibu rumah tangga istrinya Aam (38), warga Desa/Tiyuh Karta Persiapan tiyuh Karta Tanjung Selamat (tujok). Kecamatan Tulang Bawang Udik (tbu), Kabupaten Tubaba, Nyaris tewas setelah mendapatkan serangan dan diterkam babi hutan seukuran anak sapi, diperkebunan karet.
Korban mendapatkan luka robek cukup parah dan harus dilarikan ke
Puskesmas Tiyuh Kartaharja, luka hampir seluruh tubuh korban. Karna gigitan babi hutan, pada Selasa (14/12/2021) siang.
Kejadian bermula Menurut Aam (38) suami korban, saat di temui puskesmas Tiyuh Kartaharja mengatakan, peristiwa nahas itu terjadi sekira pukul 07.00 WIB.
Saat itu, dia bersama istrinya pergi ke kebun karet untuk bekerja upahan menyadap deres karet. Di tempat tersebut, dia dan istri terpisah tempat namun tidak terlalu berjauhan.
Tidak berapa lama, tiba-tiba Aam mendengar jeritan istrinya minta tolong, ternyata diserang babi hutan.
“Saya dengar istri menjerit kesakitan, setelah saya dekat rupanya ada babi hutan yang menyerang istri saya,” ungkap Aam.
Melihat kondisi tersebut, Aam langsung cabut Golok di pinggangnya untuk membacok babi hutan itu. Lalu dibacok babi hutan itu hingga terluka malah tambah brutal babi hutan tersebut nyerang istrinya,
Merasa ada perlawanan, babi hutan sempat mengurangi serangan.
Selang beberapa menit ada kawan datang untuk membantu Aam. Karna mendengar suara teriakan kami, begitu sampai kawan langsung membacok babi hutan juga, lalu babi hutan tersebut, Merasa kewalahan pergi dengan sendirinya.
“Babinya cukup besar seperti anak sapi. Begitu kawan datang kami bacok terus dia kesakitan dan lari ke kali,” terangnya.
saat ini korban masih berbaring lemas diruang instansi rawat inap, dengan kondisi luka robek cukup parah,
di puskesmas tiyuh Kartaharja, Kecamatan tulangbawang udik, Kabupaten setempat
Terdapat banyak jahitan di tubuh korban akibat gigitan babi hutan tersebut,
“Parah bang, Ada 312 jaitan di tubuh korban. Keadaan korban berangsur membaik. “Ungkap, Agus kepala puskesmas tiyuh Kartaharja.
(Laporan : MADI US/Editor : Darmawan)