Connect with us

Tulang Bawang Barat

Upaya Meminimalisir Angka Penderita DBD Indah Pitriani Galakan Program Bank Sampah untuk Tiyuh Penumangan

Published

on

Tulang Bawang Barat – Sebagai upaya untuk membantu menangani pengolahan sampah Tiyuh Penumangan Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) melaksanakan acara launching bank sampah Nenuju Tubaba yang bersih sehat dan bahagia, Hal itu juga dilakukan untuk merubah pola perilaku buang sampah sembarangan.
Kegiatan yang di laksanakan di Balai Tiyuh
Penumangan itu di hadiri Oleh Indah Pitriani S.Pd Pelaksana jabatan kepala Tiyuh Penumangan, Pimpinan Kecamatan Tulang Bawang Tengah Achmad Nazarudin, Badan Permusyawaratan Tiyuh (BPT) Amirson Noperi serta di Apartur Pemerintah Tiyuh setempat.
Indah Pitriani mengatakan bahwa dirinya menggalakan program bank Sampah itu sebagai upaya untuk meminimalisir angka penderita DBD dimana Tiyuh Penumangan selalu selalu tercatat di angka paling besar kasus DBD
Dia menjelaskan bahwa Bank sampah merupakan suatu sistem pengelolaan sampah kering atau basah secara kolektif (gotong royong) yang mendorong masyarakat untuk ikut berperan aktif di dalamnya.
“Tujuan bank sampah selanjutnya adalah untuk menyadarkan masyarakat akan lingkungan yang sehat, rapi, dan bersih dan ini adalah upaya aparatur Tiyuh untuk mengurangi potensi tempat berkembang biaknya nyamuk DBD.” Ucapnya.
Terdapat sekitar 150 Unit bank sampah yang tersebar di 28 RT dari 12 Suku yang ada di Tiyuh Penumangan. Nantinya, untuk satu bank sampah tersebut akan di pakai dua rumah secara bersamaan.
Indah menuturkan bahwa nantinya sampah-sampah yang sudah terkepul akan diangkut oleh petugas-petugas yang sudah kita bentuk namun untuk hari pengangkutannya itu masih kita musyawarahkan karena kita akan mendengarkan ide-ide dan masukan dari ketua RT dan Kepala Suku.
“Bank sampah juga didirikan untuk mengubah sampah menjadi sesuatu yang lebih berguna dalam masyarakat, misalnya untuk kerajinan dan pupuk. kedepan kita akan terus berkoordinasi dengan Camat agar dapat mengelola sampah sehingga memiliki nilai ekonomis.” Tuturnya.
Saat di wawancarai Achmad Nazarudin Camat Tulang Bawang Tengah mengapresiasi baik program tersebut. dirinya berharap dengan berjalannya program itu mampu merubah Citra Tiyuh Penumangan yang tiap tahunnya angka penderita DBD paling banyak.
“Yang jelas program ini perlu kesadaran dari masyarakat tentang pola hidup bersih dan sehat, karena dengan lingkungan yang bersih penyebaran berbagai macam penyakit bisa hilang.” Ucapnya. (Yoga)

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *