TULANG BAWANG BARAT Lampung.sumselnews.co.id |Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Barat (TUBABA) menggelar pengajian akbar, yang menghadirkan KH Wijayanto di Masjid Baitus Shobur Komplek Islamic Center, Rabu (23/11/2022).
Pengajian akbar tersebut dihadiri langsung oleh Gubernur Lampung Arinal Djunaidi.
Penjabat (Pj) Bupati Tubaba Zaidirina mengatakan, pengajian akbar ini merupakan upaya menjalin dan mempererat silaturahmi antara Pemerintah Provinsi Lampung dengan Tubaba.
“Dalam hal ini saling memberi dan berbagi ilmu agama pada kondisi dan situasi tertentu serta memberikan pencerahan tentang kebaikan dan kebenaran untuk umat,” ungkap Zaidirina
Ia menjelaskan, pengajian ini mempunyai peranan penting sebagai sarana upaya menjalin dan mempererat silaturahmi serta motivasi semangat untuk meningkatkan akidah Islam, peningkatan pengetahuan dan wawasan sehingga dapat mewujudkan kehidupan yang lebih baik lahir maupun batin.
“Demi memperkuat kerukunan hidup antar umat beragama untuk menjadikan rumah ibadah dan pondok pesantren sebagai fasilitasi keagamaan, kesejahteraan sosial, pada tahun anggaran 2022 telah kami anggarkan dana hibah yang diperuntukkan untuk rumah ibadah dan lembaga keagamaan,” tuturnya
Sementara, KH Wijayanto dalam ceramahnya menyampaikan bahwa berkah merupakan sesuatu yang mendatangkan kebaikan dan kenikmatan.
“Rejeki bukan dilihat dari banyaknya melainkan keberkahan yang didapatkan. Kehidupan yang berkah adalah hal yang sangat diinginkan oleh setiap orang. Akan tetapi, tidak semua orang tahu cara meraih keberkahan,” ucapnya.
Lanjut KH Wijayanto, Dalam surat An nisa ayat 36 yang harus kita lakukan yakni, sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukannya dengan sesuatu apapun, berbuat baiklah kepada kedua orang tua, Berbuat karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga dekat dan tetangga jauh, teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahaya yang kamu miliki.
“Sedangkan dalam surah An Nisa ada 5 perintah yang harus kita lakukan yaitu.
1. Perintah melaksanakan ibadah.
2. Perintah patuh dan taat kepada orang tua.
3. Perintah menjaga hubungan baik kepada sesama kerabat.
4. Perintah berbuat baik dengan masyarakat sekitar.
5. Perintah menghindari sifat sombong,” ungkap KH Wijayanto. (Madi)
